Ini dia Berita tentang Wakil Ketua Komisi III DPR minta ICW menyebutkan nama pengusaha hitam di belakang calon pimpinan KPK yang saya ambil dari okezone.com. berikut beritanya!!!!!!!!!
Capim KPK Titipan Pengusaha, ICW Diminta Sebut Nama
Susi Fatimah - Okezone
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Nasir
Jamil meminta Indonesia Corruption Watch (ICW) menyebutkan nama-nama
pengusaha hitam yang berada di belakang calon pimpinan KPK dari unsur
Kejaksaan dan Kepolisian.
“Saran saya kepada ICW agar sebutkan saja siapa pengusaha hitam yang
berada di belakang capim KPK dari unsur kejaksaan dan kepolisian
tersebut,” ujar nasir dalam pesan singkatnya kepada okezone, Senin (28/11/2011).
Selain itu, lanjutnya, ICW juga harus menyebutkan kasus-kasus mana saja
yang akan diamankan oleh dua capim KPK tersebut jika terpilih nanti. Hal
ini agar tidak menimbulkan fitnah yang hanya bermuara pada
tuduhan-tuduhan tanpa bukti. “Lalu kasus-kasus apa saja yang akan
dipeti-eskan oleh mereka jika keduanya menjadi capim KPK. Jadi icw akan
lebih berwibawa kalau mampu mengungkapkan itu kepada publik,” tuturnya.
Nasir menambahkan jika ICW hanya melontarkan tuduhan tanpa bukti hal itu
hanya akan menghambat proses pemilihan capim KPK dari unsure Kejaksaan
dan Kepolisian."Kalau tidak publik akan cendrung menilai ICW sengaja
menghambat capim KPK dari unsur Kepolisian dan Kejaksaan," tutupnya.
Sebelumnya, Wakil kordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Adnan
Topan mengatakan penyertaan unsur Kepolisian dan Kejaksaan dalam
seleksi capim KPK disinyalir merupakan titipan
dari pihak-pihak tertentu untuk menghambat pemberantasan korupsi
di Indonesia.
Selain itu, kata Adnan pemilihan pimpinan KPK
periode ketiga ini memang sarat dengan kepentingan dari luar.
Hal ini karena, belakangan ini KPK gencar mengusut kasus korupsi di
berbagai bidang, seperti di perpajakan, kelautan, kehutanan,
dan sebagainya.
"Masuknya KPK ke berbagai lini
ini tentu saja membuat gerah banyak pihak terutama para
pengusaha hitam," katanya dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta
Pusat, Sabtu (26/11/2011).
Namun. Adnan enggan menyebut siapa oknum-oknum titipan tersebut.
Dia menilai, rendahnya integritas dari beberapa nama wajar
jika menimbulkan kecurigaan. "Kita tidak bisa langsung
menuduh bahwa unsur polisi dan jaksa itu titipan.
Tapi melihat track record dan penilaian Pansel, kan jelas
terlihat ada beberapa nama yang kurang memiliki integritas
sehingga membuka peluang masuknya kepentingan-kepentingan
lain," tandasnya.
Delapan capim KPK yang lolos berdasarkan peringkat adalah Bambang
Widjojanto, Yunus Husein, Abdullah Hehamahua, Handoyo Sudrajat, Abraham
Samad, Zulkarnaen, Adnan Pandu Praja dan Aryanto Sutadi. Aryanto Sutadi
berasal dari kepolisian sedangkan Zulkarnaen dari Kejaksaan.
sumber :
http://news.okezone.com/read/2011/11/27/339/534887/capim-kpk-titipan-pengusaha-icw-diminta-sebut-nama